Kiri milik bebek, jalur oli dari bandul kruk as menuju laher bambu. Kanan milik skubek, jalur oli dari samping |
Menggunakan pen stroke dirasa palingaman dan murah. “Lebih aman karena tidak merusak kruk as. Dibilang lebih murahkarena ongkos pasangnya, juga tidak mahal,” jelas Zaenudin alias Bang Jay dari Eka Jaya Motor.
Enaknya lagi, pen stroke tidak hanya tersedia untuk skubek alias matik. Tersedia
juga untuk bebek yang modifable macam Yamaha Jupiter series, MX dan Suzuki Satria F-150.
Namun kadang karena kepepet banyakyang coba menerapkan pen stroke skubek di bebek. “Sebab pen stroke skubek lebih banyak pilihan ukuran,” jelas Bang Jay dari markasnya di komplek Poris Paradise, Poris, Tangerang.
Namun Bang Jay mewanti. Antara pen stroke skubek dan bebek ada perbedaan.
“Yakni, pada lubang jalur oli,’ jelas Bang Jay berbagi ilmu.
Kalau di bebek, lubang jalur oli dari bandul kruk as. Sehingga jalur oli dari bandul kruk as menuju laher bambu di setang piston.Sedangkan di skubek tidak begitu. Lubang oli dari sisi samping pin stroke. “Pelumas masuk dari samping pin dan mengalir menuju laher bambu,” jelas Bang Jay yang beken sejak era 2-tak ini.
Berbeda jika skubek menggunakan pin stroke bebek. Bisa dilakukan. “Cara- nya setang piston dibikin seperti 2-tak. Pada pantat setang piston dibuatkan lubang oli tambahan,” celetuk Candra Sopandi dari bengkel bubut Master Tjendana, Bandung Jawa Barat.
(motorplus-online.com)
Penulis : Aong | Teks Editor : Nurfil | Foto : Yudi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar